Pendidikan politik bagi pemilih pemula menjadi momentum penting untuk membangun demokrasi yang sehat dan berintegritas. Hal ini ditegaskan Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, saat menghadiri Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula yang digelar oleh DPC Partai Demokrat Toraja Utara di Hotel Hiltra Rantepao, Jumat (7/11/2025).

Bupati menyampaikan apresiasi kepada DPC Partai Demokrat atas inisiatif memberikan ruang edukasi politik bagi pelajar SMA dan generasi muda. Menurutnya, pendidikan politik adalah bagian dari ikhtiar bersama untuk menyiapkan pemilih yang rasional, kritis, serta memahami bahwa politik berkaitan langsung dengan kesejahteraan masyarakat.

“Pendidikan politik bagi pemilih muda sangat penting. Politik bukan sekadar perebutan kekuasaan, tetapi sarana untuk menghadirkan kebijakan publik yang menyentuh kehidupan masyarakat. Karena itu, pemilih harus mampu membedakan antara biaya politik dan praktik money politics,” ujar Bupati.

Ia menegaskan bahwa money politics masih menjadi tantangan besar dan sering kali membuat rakyat memilih bukan berdasarkan rasionalitas, melainkan imbalan sesaat. Bupati mendorong para pelajar untuk menjauhi sikap apatis dan memahami bahwa semua kebijakan publik baik di tingkat lembang, kecamatan, hingga nasional lahir dari proses politik.

“Anak muda harus kritis dan berani bersuara. Setiap keputusan politik berdampak pada hidup kita semua. Karena itu, pemilih pemula punya peran strategis dalam menentukan masa depan demokrasi daerah,” tegasnya.

Ketua DPC Partai Demokrat Toraja Utara, Muh. Irwan Taufiq, turut menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen partai dalam mencerdaskan pemilih, sekaligus mengajak generasi muda memahami bahwa politik adalah ruang pengabdian, bukan sesuatu yang harus dijauhi.

Pendidikan politik bagi pemilih muda seperti ini membuka kesempatan bagi pelajar untuk memahami bahwa setiap keputusan politik memiliki dampak langsung pada kehidupan sehari-hari. Ketika anak muda mulai melihat politik bukan hanya sebagai hak warga negara, tetapi juga sebagai ruang tanggung jawab di situlah kualitas demokrasi daerah benar-benar dibangun.

Dengan pemahaman yang lebih utuh, para pemuda khususnya pemilih pemula Toraja Utara diharapkan tumbuh menjadi konstituen yang tidak hanya ikut memilih, tetapi juga turut menjaga marwah demokrasi.

Kegiatan ini juga menghadirkan tiga narasumber:

• Salvinus Panggalo yang membawakan materi Peran Partai Politik dalam Demokrasi

• Asmawati Karambe dengan materi Wawasan Kebangsaan dan Moderasi Beragama

• Perwakilan KPU Toraja Utara yang membahas Penyelenggaraan Pemilu dan Peran Pemilih Pemula

Peserta kegiatan terdiri dari unsur KPU, Bawaslu, Bakesbangpol, pengurus partai, tokoh masyarakat, guru pendamping, serta ratusan pelajar SMA dari berbagai sekolah di Toraja Utara.

Diskominfo-SP - 2025